Kamis, 17 Juli 2014

Mengingat-ingat Perbuatan Ajaib-Nya

Aku hendak mengingat perbuatan-perbuatan TUHAN, ya, aku hendak mengingat keajaiban-keajaiban-Mu dari zaman purbakala. Aku hendak menyebut-nyebut segala pekerjaan-Mu, dan merenungkan perbuatan-perbuatan-Mu. - Mazmur 77:12-13
Aku berdoa supaya Ia menjadikan mata hatimu terang, agar kamu mengerti pengharapan apakah yang terkandung dalam panggilan-Nya: betapa kayanya kemuliaan bagian yang ditentukan-Nya bagi orang-orang kudus - Efesus 1:18
Allah Pemelihara yang setia, tolong kami untuk maju tekun memerhatikan mereka yang dalam kebutuhan: mereka yang hidup dalam kegelapan, teraniaya, sengsara, kekurangan dan mereka yang tidak mengenal keajaiban jalan-jalan-Mu. Amin.

Selasa, 15 Juli 2014

Otak <> Bibir

Penyebar kabar angina (gosip) tak dapat memegang rahasia, tapi orang yang dapat dipercaya bisa merahasiakan perkara. - Amsal 13:11 (BIS)
Saudara-saudara, semua yang benar, semua yang mulia, semua yang adil, semua yang suci, semua yang manis, semua yang sedap didengar, semua yang disebut kebajikan dan patut dipuji, pikirkanlah semuanya itu - Filipi 4:8
Sedikit dari kita menyadari bahwa jarak otak ke mulut / bibir dekat sekali. Bukan saja apa yang di benak kita terungkap dalam kata-kata, perkataan juga memperkuat bahkan pada gilir berikutnya terukir dalam pikiran kita. Ucapan negative tentang diri sendiri atau orang lain, ragu, khawatir, bimbang, marah, benci, takut, dlsb. berjalan mondar-mandir antara otak dan mulut. Dan sesudahnya, sangat besar kemungkinan itu menjadi konkrit dalam perilaku dan keadaan nyata kehidupan kita. Itu sebab peringatan Tuhan Yesus tentang apa yang kita ucapkan akan dihakimi kelak. Maka, kiranya nasihat Paulus ini kita praktikkan mulai sekarang. Memikirkan, memperkatakan kebenaran Firman agar mewujud dalam praktik nyata keseharian kita.
Penebus Maha Kudus, Engkau teladan kami sejati, Tolong kami memelihara Firman-Mu dalam pikiran dan hati kami serta membiasakan diri mematutkan perkataan kami dengannya. Melalui ini kiranya yang baik dari-Mu terukir dan memancar dalam seluruh kehidupan kami, dan Nama serta kemuliaan-Mu hadir melalui kami ke sekitar kami. Amin.

Senin, 07 Juli 2014

Dicipta untuk Dia

TUHAN Allah mengambil sedikit tanah, membentuknya menjadi seorang manusia, lalu menghembuskan napas yang memberi hidup ke dalam lubang hidungnya; maka hiduplah manusia itu. Kejadian 2:7 (BIS)

Ia juga tidak memerlukan bantuan manusia, sebab Ialah yang memberi hidup dan napas dan segala sesuatu kepada manusia. - Kisah Rasul 17:25 (BIS)

Allah Bapa kami yang di surga, kami bersyukur untuk pemberian-Mu yang teramat mulia: kami Kau ciptakan untuk-Mu dan untuk menjadi perpanjangan kehendak, rencana, tindakan dan kehadiran-Mu dalam bumi ini. Kami disanggupkan untuk mengubah kebencian jadi kasih, kesedihan jadi sukacita, konflik jadi damai karena kasih-Mu. Ingatkan kami untuk selalu mengarahkan mata kami hanya kepada-Mu dan janji-janji yang telah Kau berikan kepada kami dalam setiap sikap dan tindakan kami hari ini dan seterusnya. Amin.

Kamis, 03 Juli 2014

Tempat untuk Persembahan

Bangsa itu bersukacita karena kerelaan mereka masing-masing, sebab dengan tulus hati mereka memberikan persembahan sukarela kepada TUHAN. - 1 Tawarikh 29:9
Kita harus mengerjakan pekerjaan Dia yang mengutus Aku, selama masih siang; akan datang malam, di mana tidak ada seorangpun yang dapat bekerja. - Yohanes 9:4
Saudara-saudara, kami hendak memberitahukan kepada kamu tentang kasih karunia yang dianugerahkan kepada jemaat-jemaat di Makedonia. Selagi dicobai dengan berat dalam pelbagai penderitaan, sukacita mereka meluap dan meskipun mereka sangat miskin, namun mereka kaya dalam kemurahan. - 2 Korintus 8:1-2
Kekristenan adalah satu-satunya kepercayaan di dunia ini yang tidak melihat persembahan sebagai kurban untuk membujuk Allah memberikan keselamatan atau berkat. Tetapi itu tidak berarti bahwa persembahan sama sekali tidak mendapat tempat. Sebaliknya, karena meyakini Allah adalah sumber anugerah yang memberi keselamatan dan berkat dengan bebas tanpa timbangan, persembahan menjadi berlimpah sebagai luapan syukur orang yang telah menerima rahmat dan mengalami berkat serta hadirat-Nya tanpa putus. Terlebih dalam waktu kesempitan, seperti ajaran Yesus dan teladan jemaat Makedonia, justru persembahan menjadi cara untuk terlibat dalam peluasan terang dan pertolongan praktis kepada sesama.
Bapa Maha Pemberi, terima kasih bahwa Engkau menciptakan dalam kami sifat murah hati dan rela berbagi seperti juga sifat dan sikap-Mu terhadap kami. Berkatilah pelayanan pengayaan para hamba Tuhan di daerah miskin ini, agar buku2 yang diterima mengisi, memperkaya, memberi wawasan dalam hidup dan pelayanan mereka, sehingga gilir berikutnya bagian Tubuh-Mu di daerah itu di Indonesia ini dikuatkan. dalam Yesus kami berdoa. Amin.

Rabu, 02 Juli 2014

Ia membangkitkan

Engkau yang telah membuat aku mengalami banyak kesusahan dan malapetaka, Engkau akan menghidupkan aku kembali, dan dari samudera raya bumi Engkau akan menaikkan aku kembali. - Mazmur 71:20

Sekarang dinyatakan oleh kedatangan Juruselamat kita Yesus Kristus, yang oleh Injil telah mematahkan kuasa maut dan mendatangkan hidup yang tidak dapat binasa. - 2 Timotius 1:10

Bapa surgawi, baharui kami dan terangi jalan kami. Meski hari ini kami harus menghadapi kesukaran dan kegelapan, kiranya kami mengingat-ingat terus tentang terang-Mu sementara kami bekerja, belajar, dan membaktikan hidup kami untuk-Mu.
Kami juga mohon belas kasih-Mu untuk seluruh umat-Mu yang mengaku Engkau sebagai Pemimpin tertinggi hidup, berikanlah kehati-hatian dalam menentukan tanggungjawab politis kami. Dan kiranya kedaulatan-Mu pun boleh nyata beroperasi dalam seluruh bangsa kami sehingga bangsa ini dijauhkan dari perangkap kegelapan yang dibungkus dalam berbagai cara yang memikat.
Di dalam Yesus Tuhan yang memegang segala kuasa di langit dan di bumi. Amin