Engkau memberikan kepada mereka Roh-Mu yang baik untuk mengajar mereka. -- Nehemia 9:20
Jikalau kita hidup oleh Roh, baiklah hidup kita juga dipimpin oleh Roh. -- Galatia 5:25
Sadarkah kita bahwa bila tidak ada Roh, tidak ada Allah Tritunggal yang memiliki kasih kekal. Jika Roh tidak berkarya, tidak ada alam semesta yang tercipta dengan Ia mengerami air kekacauan, tidak ada terang firman yang diilhamkan kepada para nabi dan rasul. Jika Roh tidak menaungi kandungan Maria, tidak ada inkarnasi Anak Allah menjadi Manusia Yesus yang menyelamatkan kita; jika Roh tidak beroperasi dalam kehidupan Yesus, tidak ada Kristus yang diurapi yang mewartakan kabar serta menghadirkan tanda dan mukjizat kerajaan Allah. Jika Roh tidak dicurahkan ke dalam hati kita, tidak mungkin kita beriman, dilahirkan baru, bersekutu dengan Allah, dikuduskan, menang melawan sifat daging, diberdayakan untuk melakukan pekerjaan-pekerjaan yang lebih besar lagi... Maka, marilah berani membuka diri kepada pribadi dan karya Roh, mengizinkan Ia mengoreksi tradisi doktrin dan penghayatan iman yang kurang atau keliru tentang Dia di mana perlu. Marilah menjadi pembelajar seperti John Calvin dan John Owen yang dijuluki teolog Roh Kudus karena pemahaman mereka yang luas dan dalam melebihi sedikitnya pemahaman terbatas yang kita warisi dalam Pengakuan Iman Rasuli. Mari, jadilah orang Kristen yang penuh Roh berulang-ulang, yang berjalan dalam Roh menghasilkan buah Roh, pikiran-perasaan-imajinasi- kemauan kita diterangi oleh Roh agar boleh menyelami dan mengalami kebenaran firman secara makin penuh. yang diberdaya dengan kuat-kuasa urapan Roh baik dalam karya keseharian maupun dalam karya kerajaan.
O Nafas Allah. terima kasih Kau memanggil kami masuk ke dalam hubungan yang hidup dengan Allah. Engkau adalah pembukaan hati dan pencurahan kuasa Allah. Oleh kehadiran-Mu kami boleh mewartakan keajaiban kasih Allah. Engkau menyanggupkan kami menjadi pemancar karya-karya ajaib kerajaan dalam dunia kini. Amin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar