Dia yang bertakhta di atas bulatan bumi yang penduduknya seperti belalang; Dia yang membentangkan langit seperti kain dan memasangnya seperti kemah kediaman! -- Yesaya 40:22
Lalu aku melihat langit yang baru dan bumi yang baru, sebab langit yang pertama dan bumi yang pertama telah berlalu, dan lautpun tidak ada lagi. Dan aku melihat kota yang kudus, Yerusalem yang baru, turun dari sorga, dari Allah, yang berhias bagaikan pengantin perempuan yang berdandan untuk suaminya. Lalu aku mendengar suara yang nyaring dari takhta itu berkata: "Lihatlah, kemah Allah ada di tengah-tengah manusia dan Ia akan diam bersama-sama dengan mereka. Mereka akan menjadi umat-Nya dan Ia akan menjadi Allah mereka. -- Wahyu 21:1-3
Ya Tuhan Pemilik Sejati Langit dan Bumi dan segala sumber daya di dalamnya, kami bersyukur, takjub dan hormat atas panggilan-Mu menempatkan kami menjadi rekan sekerja-Mu untuk merawat dan mengembang-tumbuhkan kehidupan di bumi ini. Tolong kami selalu menghubungkan kepemilikan-Mu atas bumi ini dan panggilan penatalayanan dari-Mu untuk kami atas bumi ini ke dalam perilaku keseharian kami -- bekerja, makan-minum, mengendara, berbelanja, membuang sampah, berpesiar, mengembangkan hobby, ... agar kami tidak menjadi serigala bagi sesama kami atau "belalang" yang melahap, merusak, menghabisi sumber-sumber daya bumi ini. Tolong kami berprinsip hidup dan berkelakuan yang serasi dengan paparan firman-Mu ini yaitu bahwa Engkau sendiri akan berkemah ke dalam bumi ini di antara kami umat-Mu. Kiranya sikap dan perilaku keseharian kami berbagian dalam kedatangan Kerajaan-Mu di bumi ini, dalam pewujudan ajaib Engkau kelak berkemah di bumi baru. Demi Yesus yang telah berkemah di antara kami. Amin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar