Allah kasih adanya
1 Yohanes 4:8“Allah kasih adanya” adalah kebenaran lengkap tentang Allah sejauh menyangkut diri orang Kristen. Mengatakan bahwa “Allah terang adanya” berarti kekudusan Allah menyatakan diri dalam segala sesuatu yang Ia katakan dan lakukan. Demikian juga, pernyataan “Allah kasih adanya” berarti kasih-Nya terungkap dalam segala sesuatu yang Ia katakan dan lakukan. Bahwa masing-masing kita boleh mengetahui kebenaran ini adalah hiburan terkuat kita sebagai orang Kristen. Dalam salib Kristus kita mendapatkan jaminan, bahwa masing-masing kita adalah para kekasih Allah. Masing-masing kita dapat mengatakan kebenaran, bahwa “Anak Allah… telah mengasihi aku dan menyerahkan diri-Nya untuk aku” (Gal. 2:20); sambil mengetahui bahwa Ia sanggup menerapkan bagi diri-Nya janji bahwa segala sesuatu bekerja bersama demi kebaikan untuk orang yang mengasihi Allah dan yang terpanggil sesuai maksud Allah (Rm. 8:28). Perhatikan, bukan hanya beberapa hal, tetapi segala sesuatu!
Satu per satu dari segala kejadian yang dialami orang Kristen menyatakan kasih Allah dan memajukan rencana-Nya untuknya. Jadi, sejauh menyangkut dirinya, Allah adalah kasih untuknya – kasih yang kudus, mahakuasa – pada segala saat dan dalam tiap peristiwa keseharian hidup. Bahkan ketika ia tidak mengerti alasan dan tujuan tindakan Allah, ia tahu bahwa ada kasih di balik semua hal itu dan karena itu ia dapat bersukacita selalu; bahkan ketika terjadi hal yang tidak diinginkan, ia tahu bahwa hakikat terdalam kehidupannya, ternyata “dari awal sampai akhir dipenuhi oleh kemurahan-Nya” – dan karena itu ia puas.
Bicarakan dengan Allah hal-hal dalam kehidupan Anda yang masih belum Anda mengerti!
Dikutip dari Bapa Surgawi Mengasihimu - oleh Dr James I Packer
Tidak ada komentar:
Posting Komentar