Lalu Ia berkata kepada mereka: "Pergilah ke seluruh dunia, beritakanlah Injil kepada segala makhluk. Siapa yang percaya dan dibaptis akan diselamatkan, tetapi siapa yang tidak percaya akan dihukum. Tanda-tanda ini akan menyertai orang-orang yang percaya: mereka akan mengusir setan-setan demi nama-Ku, mereka akan berbicara dalam bahasa-bahasa yang baru bagi mereka, mereka akan memegang ular, dan sekalipun mereka minum racun maut, mereka tidak akan mendapat celaka; mereka akan meletakkan tangannya atas orang sakit, dan orang itu akan sembuh." -- Markus 16:15-18
Meski nas ini tidak terdapat di dalam naskah tertua injil Markus dan berarti sangat mungkin ayat 8b-20 ditambahkan kemudian, namun kita sanggup melihat cara ungkap Markus yang ringkas sekaligus berdaya tampung luas dan dalam. Dibanding dengan versi Matius, di sini tidak ada paparan bahwa segala kuasa di langit dan di bumi telah diberikan kepada Yesus, tidak ada janji Dia menyertai sampai ke ujung-ujung bumi, tidak ada perintah memuridkan sampai ke setiap suku, dst. Tetapi mencengangkan bukan, bagaimana nas ini menyebut 1) beritakan Injil kepada 'segala makhluk', 2) janji keselamatan bagi yang percaya dan dibaptis sekaligus ancaman hukuman bagi yang menolak percaya, dan 3) tanda-tanda ajaib yang akan menyertai semua orang percaya persis seperti yang Yesus pewujud kuasa Kerajaan itu pernah lakukan. Maka mari tidak mengabaikan nas dahsyat ini, sebaliknya mari terima kedaulatan Roh yang mengatur pemasukan tambahan ini ke dalam kanon, dan mari imani dengan sungguh sampai kita pribadi dan gereja mempraktikkannya. Begini pertanyaan implikatif yang harus menggugah kita: 1) Sungguhkah kita bersaksi tentang kematian dan kebangkitan Yesus? 2) Sungguhkah dalam kesaksian kita tidak hanya menyampaikan janji keselamatan tetapi juga peringatan hukuman Tuhan? 3) Sudahkah kita 'mewartakan' Injil juga ke seluruh tatanan ciptaan? Bukan saja kepada individu manusia tetapi juga memberlakukan Injil Kerajaan ke tatanan hidup komprehensif -- hubungan keluarga, kebijakan kantor / dunia kerja / bisnis, pertetanggaan, kepada mereka yang miskin dan tertindas -- atau dengan kata lain sungguh Injil yang mengubah dan membentuk ulang setiap lapis dan seluruh tatanan kehidupan dan realitas? Terakhir 4) adakah ketaatan dan keberanian bertindak dalam iman menerapkan janji manifestasi Kerajaan ini dalam upaya kita melaksanakan misi Kerajaan Tuhan?
O Tuhan, betapa besar kepercayaan, karunia, penugasan dan tanggungjawab yang Kau percayakan kepada kami. Kami yakini bahwa inilah firman kebenaran yang harus kami percayai dan praktikkan. Tolong kami percaya, tolong kami taat, tolong layakkan dan lengkapi kami untuk bermisi komprehensif. Kepada Bapa penggerak misi, demi Yesus pewujud misi, dalam pertolongan Roh Kudus pemberdaya misi. Amin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar