Sabtu, 01 Maret 2014

Membalas Jahat dengan Berkat

Telah kautunjukkan pada hari ini, betapa engkau telah melakukan yang baik kepadaku: walaupun TUHAN telah menyerahkan aku ke dalam tanganmu, engkau tidak membunuh aku. Apabila seseorang mendapat musuhnya, masakan dilepaskannya dia berjalan dengan selamat? TUHAN kiranya membalaskan kepadamu kebaikan ganti apa yang kaulakukan kepadaku pada hari ini. 1 Samuel 24:19-20


Yesus berkata: "Kasihilah musuhmu, berbuatlah baik kepada orang yang membenci kamu; mintalah berkat bagi orang yang mengutuk kamu; berdoalah bagi orang yang mencaci kamu." - Lukas 6:27-28

Sikap dan tindakan yang tidak membalas jahat dengan jahat, melainkan dengan berkat, memang mustahil tanpa anugerah. Dosa telah memelintir seluruh potensi kemanusiaan berfokus ke diri sendiri. Termasuk pertimbangan penting tentang keadilan, dan potensi terbesar yaitu kasih. Tetapi karena operasi anugerah menyembuhkan dan memulihkan potensi kemanusiaan kita, maka yang natural cemar oleh dosa, menjadi indah ilahi. Kasih yang mengampuni dan memberkati bukan melumpuhkan keadilan melainkan menimba dari "sumber" Yesus Kristus yang telah menanggung segala keburukan dosa dalam bentuknya terburuk lalu memperbaruinya. Dari salib-Nya kita mendapatkan daya cinta-Nya yang ajaib dan dahsyat itu.


Allah Mahakasih,
Kami mendengar firman-Mu memberitahu kami untuk mengasihi musuh
dan berbuat baik kepada mereka yang membenci kami.
Engkau mengajar kami bahwa orang berdosa pun berbuat baik kepada mereka yang mengasihinya dan berbuat baik kepada mereka serta
ganjaran bagi mereka akan besar kelak.
Tuhan, kiranya kami berjuang mengikuti perintah-Mu
dan hidup sebagaimana teladan dan pertolongan-Mu.
Amin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar