Rabu, 07 Januari 2015

Umat Belas KASIH-NYA

Aku mengasihi TUHAN, sebab Ia mendengarkan suaraku dan permohonanku. Sebab Ia menyendengkan telinga-Nya kepadaku, maka seumur hidupku aku akan berseru kepada-Nya. Tali-tali maut telah meliliti aku, dan kegentaran terhadap dunia orang mati menimpa aku, aku mengalami kesesakan dan kedukaan. Tetapi aku menyerukan nama TUHAN: "Ya TUHAN, luputkanlah kiranya aku!"  TUHAN adalah pengasih dan adil, Allah kita penyayang. - Mazmur 116:1-5
Kamulah bangsa yang terpilih, imamat yang rajani, bangsa yang kudus, umat kepunyaan Allah sendiri, supaya kamu memberitakan perbuatan-perbuatan yang besar dari Dia, yang telah memanggil kamu keluar dari kegelapan kepada terang-Nya yang ajaib: kamu, yang dahulu bukan umat Allah, tetapi yang sekarang telah menjadi umat-Nya, yang dahulu tidak dikasihani tetapi yang sekarang telah beroleh belas kasihan. - 1 Petrus 2:9-10
O Terang dunia, terima kasih Engkau tidak membiarkan dunia terus dalam kegelapan dan kami binasa dalam kegelapan dosa, melainkan Engkau telah lebih dahulu bertindak dan sampai kini selalu merespons ketika kami dalam kesesakan. Kami menyatakan diri kami sebagai bagian dari jalan kudus-Mu. Tolong kami merespons kepada orang lain dan tidak ragu mewartakan tentang anugerah-Mu yang ajaib. Amin.
Demikianlah tinggal ketiga hal ini, yaitu iman, pengharapan dan kasih, dan yang paling besar di antaranya ialah kasih.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar