Rabu, 01 Februari 2017

Kerja

Allah memberkati mereka, lalu Allah berfirman kepada mereka: "Beranakcuculah dan bertambah banyak; penuhilah bumi dan taklukkanlah itu, berkuasalah atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas segala binatang yang merayap di bumi."... Kemudian TUHAN Allah menempatkan manusia itu di taman Eden untuk mengerjakan dan memelihara taman itu. -- Kejadian 1:28; 2:15

Karena kita ini buatan Allah, diciptakan dalam Kristus Yesus untuk melakukan pekerjaan baik, yang dipersiapkan Allah sebelumnya. Ia mau, supaya kita hidup di dalamnya. -- Efesus 2:10

Rencana Tuhan mencipta manusia ialah agar kita bekerja, bekerja, bekerja menghasilkan kebaikan seturut master plan Allah dalam penciptaan. Lingkup kerja manusia berlaku atas dunia manusia sendiri, atas bumi ini, atas tumbuhan dan binatang. Dalam kaitan dengan komunitas manusia kerja berkaitan dengan perintah yang dalam bahasa Inggris diterjemahkan sebagai "be fruitful" dan "multiply" yang tidak hanya berimplikasi kuantitas namun juga kualitas. Terjemahan bebas yang menyiratkan itu kira-kira adalah berkembanglah menjadi komunitas yang bermakna. Dalam kaitan dengan bumi, tumbuh-tumbuhan, binatang di udara, laut dan darat Tuhan mempercayakan manusia dengan kuasa untuk mengolah dan memelihara kelestarian dan keasrian komunitas manusia dan alam dengan segenap isinya. Dengan kata lain di sini kuasa, kerja dan tumbuh-kembangnya komunitas manusia diberi peran kunci dalam pewujudan shalom, yaitu damai, berkat, keserasian rohani-sosial-ekonomi-fisikal. Ini berbeda bahkan bertolakbelakang dengan kenyataan yang ada kini: SDA dikuras, udara, laut-sungai-air tanah tercemar dan meranggas, sebagian besar biota laut punah, jenis binatang tertentu punah, dan dunia manusia sendiri penuh dengan kekerasan dalam keluarga, keserakahan, ketimpangan, perlakuan tidak adil dalam hubungan kerja, human trafficking, tipu muslihat, fitnah, yang kuat menindas yang lemah, dst. Amanat kerja Allah untuk manusia diperbarui dalam ciptaan baru oleh Kristus Yesus atas hidup kita. Kita tidak boleh terlalu merohanikan karya pembaruan Kristus sampai abai tentang amanat pertama yang Tuhan percayakan kepada manusia: kerja, kerja, kerja demi shalom dunia seutuhnya -- alam dengan segala unsurnya, tumbuhan, binatang, manusia. 

TIPS: Apakah kita terlalu rohani sampai tidak konek dengan keadilan sosial, kesederhanaan hidup, kebenaran dalam beroleh nafkah dan memakai dana, tanggungjawab dalam memakai SDA?

Doa & Syafaat: Kiranya orang Kristen dan gereja sungguh memiliki wawasan kerja dan shalom yang dipraktikkan dalam keseharian.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar